
SEMUA kejadian pasti bermakna, tak peduli bikin sedih atau sakit
hati. Maka, nasihat arif yang acap kita dengar adalah: ''Petik
manfaatnya, ambil hikmahnya.'' Ubahlah cara pandang! Istilah
kerennya, reframing. Yaitu upaya membingkai ulang sebuah kejadian
dengan mengubah sudut pandang secara positif.
Maka, jadilah sebuah kebencian bersulih cinta. Ketakutan mewujud
ketenteraman batin. Dan, yang tampak ''tidak adil'' terlihat sebagai
anugerah yang perlu disyukuri. Apalagi jika mampu melihat secara
polos, alami tanpa ego, maka akan tergambar cinta kasih yang hidup
dalam setiap renik penciptaan-Nya.
Hidup pun benar-benar tenteram tanpa dibayangi ketakutan. Pelukis,
pemusik, dan sastrawan besar India, Rabindranath Tagore (1816-1941),
menulis begini: ''Di belakangku ada kekuatan tak terbatas, di depanku
ada kemungkinan tak berakhir, di sekelilingku ada kesempatan tak
terhitung. Dan, semua itu ada Yang Mengatur. Kenapa mesti takut?''
Ya, kenapa mesti takut? Sunan Bonang alias Makhdum Ibrahim, yang
lahir pada pertengahan abad ke-15 dan meninggal pada abad ke-16,
menulis sajak begini:
Jangan terlalu jauh mencari keindahan
Keindahan ada di dalam diri
malah seluruh dunia ada di dalam diri
Jadikan dirimu cinta
Supaya dapat memandang dunia
Pusatkan pikiran heningkan cipta
Siang malam, berjagalah!
Segala yang ada di sekelilingmu
Adalah buah amal perbuatanmu
Jadikan dirimu cinta supaya dapat memandang dunia! Kalimat yang
bermakna dalam. Dr. Deepak Chopra, ahli psikospiritual India, menulis
dalam The Way of the Wizard, Rahasia Jurus Sang Empu, cinta
adalah ''yang meluluhkan segala ketidakmurnian, sehingga yang masih
ada hanya yang sejati dan yang riil.'' Selama kaupunya takut,
kaupunya kemarahan, kaupunya ego yang mementingkan diri sendiri, kau
tidak bisa benar-benar mencintai.
Dan, tidak ada orang yang tanpa cinta. Yang ada hanya orang yang
tidak bisa merasakan kekuatan cinta. Cinta itu lebih dari suatu emosi
atau suatu perasaan. Cinta lebih dari kegairahan. ''Cinta adalah
udara yang kita hirup sebagai napas... dan beredar dalam tiap sel.''
Cinta adalah kekuatan tertinggi karena tiada paksaan.
comment pertamax....artikel yang sungguh menggugah hati
BalasHapusmaksud dari kalimat ini apa ya sob?
BalasHapus"Selama kaupunya takut,
kaupunya kemarahan, kaupunya ego yang mementingkan diri sendiri, kau
tidak bisa benar-benar mencintai."
lalu apabila kita takut kepada Allah, apa itu namanya tidak bisa benar2 mencintai?
mohon dikoreksi jika salah :)
betul sob karena takut artinya terpaksa,allah tidak pernah menyuruh hambanya takut kepadanya tetapi menyembah,berdoa,ikhlas,taat dan bersyukur kepadanya sehingga mencapai klimaksnya...menjadi kekasih allah untuk rahmat sekalian alam...karena ketakutan dan was-was temanya setan...xi..xi..xi...
BalasHapusSebuah renungan yang sangat dalam maknanya...akan saya coba terapkan...
BalasHapusini juga renungan :
BalasHapuskala itu aq minta pada Alloh setangkai bunga segar, Alloh memberikn padaq kaktus berduri tajam, aq minta binatang kecil, Allo memberikan q ulat yg berbulu, aq sedih&kecewa, aq merasa betapa tidak adilnya hidup ini, tapi kemudian kaktus itu berbunga,bunga yg begitu indah, dan ulat itubun tumbuh dan berubah menjadi kupu2 yang amat elok, itulah jalan Alloh, tanpa kita kira dan tanpakita sangka semua yg kita benci akan menjadi indah pada wakyunya.
Dia tak memberi apa yang kita harapkan, tp Dia memberi apa yg kita perlukan,kadang kita tidak sadar dibalik hikmah semua itu.
karena itu yakinlah bahwa hanya Alloh yang Maha Mengetahui apa yg terbaik buat kita. saat sesuatu yg buruk datang pada kita maka petiklah hikmah d balik setiap keburukan yg terjadi, ketahuilah bahwa hidup ini tak selamanya indah kadang keindahan yg kita banggakan berubah menjadi sesuatu yg kita benci, semoga kita tergolong orang2 yang sll bersyukur pada Alloh, atas segala apa yg diberikan, Amin..
Tulisan yang bagus.
BalasHapusBisa menjadi renungan yang bermanfaat.
Untaian kata yang penuh makna,
BalasHapusnice blog
postingan yg sngt bermanfaat kawan..nice blog
BalasHapusbenar sekali semua peristiwa mesti ada hikmahnya.
BalasHapusTFS friend.
Sebuah renungan yang berarti... Trims atas artikelnya
BalasHapusUntuk merenung dan introfeksi diri...
BalasHapuskalo merenungi kebesaran Tuhan baik aja, asal jangan melamun aja..sukses ya sobat...
BalasHapusartikel ini enak banget dibaca,,,thanks sob
BalasHapusGood one :)
BalasHapus